Wisuda Daerah 731 Mahasiswa UT di Kepri, Wayan Ingin IKA-UT Lebih Eksis

0
70
Ketua IKA UT Kepri, I Wayan Catra Yasa menerima daftar lulusan UT.

Bursakota.co.id, Batam – Sebanyak 731 mahasiswa dari program diploma, sarjana dan pascasarjana Universitas Terbuka (UT) di Kepri diwisuda, Sabtu (15/10/2022). Wisuda Daerah UT ini dilaksanakan di Aula Harmoni One Hotel, Kota Batam

Ketua Ikatan Alumni UT (IKA-UT) Kepri, Dr. Drs. Wayan Catra Yasa, MM mengucapkan selamat kepada para wisudawan/ti yang berasal dari sejumlah daerah di Provinsi Kepri.

“Kami menyambut wisudawan UT, tahun ini diwisuda 731 orang, tentunya mereka akan menjadi alumni dan keluarga besar IKA UT. Hal itu setelah menjalani studi di Unit Program Belajar Jarak Jauh (UPBJJ) Kota Batam,” ucapnya.

Ia berharap dengan bertambahnya alumni ini, IKA UT Kepri bisa lebih eksis. “Semakin bertambah anggota kita tentunya juga akan banyak yang ikut bersama-sama dalam menjalankan program-program kita, diantaranya seperti pengembangan SDM,” terang Wayan.

Ketua IKA UT Kepri, I Wayan Catra Yasa menerima daftar lulusan UT.

Ia mengatakan IKA UT juga turut berpartisipasi selama dalam UPBJJ UT, seperti memberikan beasiswa bagi mahasiswa yang berprestasi. Berbagai kegiatan disebutkannya juga digiatkan IKA UT Kepri dalam aspek sosial dan budaya.

Menurutnya IKA UT Kepri sering ikut dalam penanganan bencana memberikan dukungan bagi TNI dan Palang Merah Indonesia (PMI). Seperti dalam berbagai kegiatan sosial, donor darah dan sebagainya.

“Rekan-rekan yang baru lulus, jangan segan untuk menjadi anggota UT dalam mewujudkan visi misi UT dalam mencerdaskan kehidupan bangsa,” ajaknya.

Wayan menambahkan, IKA UT juga rutin menggelar kegiatan-kegiatan sosial di momen HUT IKA UT. “Seperti kemaren, dalam rangka HUT IKA UT Ke-32, kita menyambangi panti asuhan untuk memberikan santunan kepada anak-anak yatim piatu,” sebutnya.

Ia pun turut bahagia dengan diselenggarakannya Wisuda Daerah UT ini secara offline, karena terakhir semenjak 2018, wisuda UT terpaksa dilakukan secara online karena pandemi Covid-19.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini