Bursakota.co.id, Anambas – Kembalinya Sang Capten Kesebelasan Kapten Laut, gagal membawa rekan-rekanya merebut tiket 16 besar di Turnamen Sepakbola Karang Taruna Bima Sakti Desa Putik Tahun 2023, Rabu (08/03/2023).
Di laga sebelumnya sang capten dari kesebelasan Kapten Laut tidak di turut serta untuk bermain pasalnya masih dalam masa pemulihan dari cendera.
Dan di laga untuk merebut tiket menuju 16 besar Sang Manager menurunkan kembali sang kapten, di karena hari ini lawannya bukan tim biasa.
“Capten masih belum sepenuhnya pulih dari cedera namun di karenakan Lawan kita hari ini juga pernah mendapatkan juara tiga di Desa Nyamuk, maka dari itu kita terpaksa juga menurunkannya,” ucap Sulaiman.
Walaupun demikian, lawannya juga pernah masuk 8 besar di turnamen Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kepulauan Anambas tahun 2022 lalu itu, kesebelasan Kapten Laut masih dapat mengimbangi permainan.
Hal itu, ketika dibabak kedua Kapten laut dapat menyamakan kedudukan papan sekor 1-1 lewat tendangan bebas dari tokin yang langsung mengarah ke sudut kiri mister gawang sehingga kiper lawan sulit menepis.
“Kita akui di babak pertama kebobolan duluan, namun di babak kedua kita berhasil mengejar ketinggalan,” ungkap Manager.
Hingga babak kedua berkahir Kapten Laut tidak mampu mengubah angka di papan sekor sehingga sekor tetap 1-1.
Lewat adu drama pinalti sangat di sayangkan dewi kemenangan masih belum memihak kepada tim Kesebelasan Kapten laut yang dimana 3 pemain dari Kapten Laut tidak berhasil mengeksikusikan dengan baik, ditambah dengan sang Capten untuk pertama kalinya gagal dalam tendangan pinalti sehingga tiket untuk melaju ke 16 besarpun diraih oleh kesebelasan Temburun.
“Kemenangan masih belum memihak ke Kapten Laut, di tambah lagi capten kita juga belum sepenuhnya pulih terlihat tadi beberapa kali dirinya harus di bawa ke luar garis lapangan,” ucapnya.
Namun Sulaiman berharap, untuk anak asuhnya untuk tidak mudah menyerah, karena ini sebagai motivasi bagi timnya apa lagi lawan-lawan yang mereka hadapi bukanlah tim biasa-biasa saja, namun tim yang sudah memiliki jam terbang tinggi di lapangan hijau.
“Menang kalah itu hal biasa dan mereka sudah luar biasa bisa mengimbangi permainan-permainan para tim tangguh itu, namun untuk anak asuh saya mari kita jadikan ini sebagai motivasi bersama untuk meraih kemenangan, dilaga-laga yang akan datang, karena kesempatan kita masih banyak,” harap Sang Manager Kapten Laut Sulaiman.(Bk/Jun).
