Terkait Suku KAT, Nizar-Neko Tinggal Lanjutkan Langkah-langkah Strategis Ini

0
338

Bursakota.co.id, Lingga – Suku Komunitas Adat Terpencil (KAT) telah mendapat perhatian khusus pada pemerintahan AWe-Nizar dan saat ini tahun 2020 sudah membangun sanggar kegiatan belajar di Panggak Laut serta bekerjasama dengan Yayasan Kajang serta Akademisi, kedepan Paslon nomor urut 3 Nizar-Neko tinggal melanjutkan serta mensejalankan dengan tujuan sasaran dan indikator.

Hal itu disampaikan calon Bupati Lingga Muhammad Nizar pada debat publik tahap pertama di sesi pertama terkait penyampaian strateginya dalam melindungi dan memenuhi kebutahan dasar masyarakat suku laut di Kabupaten Lingga, yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Kabupaten Lingga, disiarkan langsung live facebook oleh KPU kabupaten Lingga, (04/11/2020).

“Strategi dari pasangan nomor urut 3 Nizar-Neko dalam penanganan Komunitas Adat Terpencil (KAT) yang ada di Kabupaten Lingga, berangakat dari visi mewujudkan Kabupaten Lingga sebagai Bunda Tanah Melayu yang maju dan sejahtera,” kata Nizar.

“Maju dan sejahtera yang dimaksud yakni semua elemen masyarakat termasuk juga didalamnya suku Komunitas Adat Terpencil (KAT) yang kedepan harus mendapatkan pengakuan dari Pemda sesuai dengan program visi dan misi serta skala prioritas dengan indikator dan sasaran,” lanjutnya.

Tentunya kedepan nanti komunitas adat terpencil itu salah satu menjadi pusat perhatian kita, yang akan kami lanjutkan untuk mendapat tempat pengakuan dari pemerintah daerah kedepannya, ungkap Nizar

Pada era AWe-Nizar, ia selaku Wakil Bupati Lingga sudah memberikan perhatian dan telah bekerjasama dengan Yayasan Kajang serta beberapa akademisi terkait komunitas KAT ini. Kedepan jika diamanahkan Nizar-Neko akan melanjutkannya untuk mengoptimalkannya lagi.

Muhammad Nizar juga menyampaikan, kedepan jika suku KAT telah mendapatkan pengakuan maka Nizar-Neko akan menerapkan pendidikan muatan lokal atau kebudayaan daerah untuk menjadi pelajaran tambahan pada pelajar mulai dari tingkat TK, SD, dan SMP agar kearifan lokal terkait suku KAT terlestarikan dan bahawasanya Komunitas Adat Terpencil merupakan bagian dari pemerintah daerah kabupaten Lingga.

“Kemudian, Alhamdulillah tahun 2020 kita sudah membangun di Panggak Laut yaitu sanggar kegiatan belajar khusus yang dipersiapkan untuk komunitas adat terpencil dengan sistem pendidikan terintegrasi. Mudah-mudahan kedepan dengan dapat pengakuan kita mudah untuk memberikan bantuan-bantuan pada KAT yang ada di Kabupaten Lingga” tutur Nizar

Pada kesempatan itu, Paslon nomor urut 3 Muhammad Nizar – Neko Wesha Pawelloy (NINE) diberikan kesempatan selama 3 menit untuk menyampaikan langkah-langkah strategisnya dalam dalam melindungi dan memenuhi kebutuhan dasar bagi masyarakat suku laut.

Khususnya dalam pemenuhan kebutuhan dasar komunitas suku laut merupakan salah satu komunitas yang perlu mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah jika terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Lingga kedepan.

Laporan : Iwan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini