Bursakota, Natuna – Kapolres Natuna bersama Tim Gugus Tugas Penanggulangan Corona Virus Desease (Covid-19), meninjau sejumlah lokasi yang dijadikan pusat pengendalian dampak virus berbahaya bagi masyarakat, Sabtu 18 April 2020.
Salah satu lokasi yang dipantau adalah Kantor Bulog Ranai, di kantor Bulog Kapolres Natuna, AKBP Ike Krisnadian bersama Tim Gugus Tugas ingin memastikan ketersedian stok beras tetap tersedia selama masa penanganan Covid -19.
Dalam pemantauan di Kantor Bulog Kapolres Natuna menjelaskan bahwa ketersedian stok beras di Kantor Bulog Ranai masih cukup untuk persediaan tiga bulan kedepan.
“Hasil dari peninjauan hari ini, untuk ketersediaan beras di Kantor Bulog Ranai Kecamatan Bunguran Timur sampai saat ini memiliki stok sebanyak 348 Ton. Sedangkan di Kantor Bulog Sedanau Kecamatan Bunguran Barat memiliki cadangan 389 Ton Beras Bulog. Total keseluruhan beras Bulog di Kabupaten Natuna sebanyak 737 Ton dan persediaan beras ini akan cukup sampai 3 bulan kedepan,”ungkap Ike.
Sementara itu, dalam peninjauan di RSUD Natuna, sampai saat ini belum ada pasien yang positif Covid-19, sedangkan untuk Orang Dalam Pantauan (ODP) sebanyak 26 orang dan Pasien Dalam Pantauan (PDP) nihil.
Selain itu, Kapolres Natuna bersama Tim Gugus Tugas juga meninjau Kantor Touris Information Center (TIC), untuk saat ini dijadikan sebagai Kantor Sekretariat Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Natuna yang sampai saat ini di jaga oleh Anggota Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk percepatan Penangggulangan Virus Covid-19 di Kabupaten Natuna.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala Basarnas Natuna Mexi Bekabel, Kadis Kesehatan Natuna Rizal Rinaldy, Kadishub Natuna, Iskandar DJ, Wakapolres Natuna Kompol Wisnu Edhi Sadono, SH, Sekretaris Satpol PP Natuna Amir, KabagOps Polres Natuna Kompol Hendriyanto SH, MH, Pasi Ops Komposit I/Gardapati Kapten Inf Abdul Malik, Danramil 01 Ranai Kapten Narta, Dansatpom Lanud RSA Mayor PM Eko, Pasi Ops Lanal Ranai Kapten Yusuf, Kapolsek Bunguran Timur Kompol M. Sibarani, Kadis Kesehatan Natuna Rizal Rinaldy.
Editor : Papi