Bursakota.co.id, Lingga – Masalah gangguan sinyal belakangan ini sering terjadi di Desa Mamut, Kecamatan Senayang dan Desa Tanjung Kelit Kecamatan Bakung Serumpun, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Warga Desa Mamut Lingga yang sudah berkebutuhan pada akses sinyal mengeluhkan kondisi ini.
Pengguna Telkomsel di Desa Mamut dibuat kecewa, karena sudah tiga hari akses jaringan internet maupun telepon terganggu.
Akibatnya, banyak penjual online dan anak-anak yang belajar online tak bisa melakukan aktivitasnya dengan baik.
“Banyak order yang terpaksa di-cancel, karena tidak ada jaringan internet,” kata salah satu pedagang online di Desa Mamut, Rabu (01/11/2023).
Gangguan internet dan telepon di Desa Mamut ini sudah terjadi sejak Senin (30/10/2023).
“Terutama saat siang hari. Sinyal Telkomsel sering hilang timbul,” ucap seorang warga, Auzar.
Ia mengaku kecewa karena jaringan internet Telkomsel di daerahnya sudah tiga hari ini bermasalah.
“Terpaksa untuk sementara kami pakai kartu provider lain supaya kami bisa berkomunikasi. Akibat kejadian ini, komunikasi terputus dan banyak pekerjaan terbengkalai,” ungkapnya.
Ditempat terpisah salah seorang warga Desa Tanjung Kelit yang nama nya enggan di publikaso kan juga merasa kecewa dengan jaringan Telkomsel sudah masuk beberapa bulan ini jaringan Telkomsel tidak pernah stabil, susah bagi anak kami mengerjakan tugas sekolah secara online juga dibuat sulit.
Menurutnya, kejadian ini bukan sekali dua kali terjadi, namun sudah sering.
Hilangnya sinyal Telkomsel ini lanjutnya, bisa mencapai satu pekan atau lebih. Ada pun sinyal hanya mengharap PLN hidup setelah PLN mati sinyal hilang,
“Kami berharap pihak Telkomsel bisa secepatnya memperbaiki apa yang rusak di Telkomsel yang berdiri tegak di kampung kami ini,” harapnya.
Ia mengaku, pihaknya sudah melakukan komunikasi ke salah satu Telkomsel untuk mengecek ke lokasi. Namun belum ada perubahan.
“Kami berharap petugas Telkomsel di Desa Mamut dan Desa Tanjung Kelit cepat merespons,” ujarnya.(Bk/Iwan)
