Bursakota.co.id, Bintan – Adi Prihantara, Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Riau, membuka Rapat Koordinasi Daerah BAZNAS Provinsi Kepulauan Riau di Agro Hotel Bintan pada Selasa, 21 November.
Rakorda ini mengusung tema “Integrasi Pengelolaan Zakat dengan Prinsip 3A: Aman Syar’i, Aman Regulasi, dan Aman NKRI” dengan tujuan melahirkan inovasi dan rumusan program yang sejalan dengan agenda pembangunan dan peningkatan perekonomian masyarakat Provinsi Kepri.
Adi Prihantara, mewakili Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad, mengapresiasi peran BAZNAS Kepri dalam upaya mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dia berharap agar BAZNAS Kepri terus meningkatkan optimalitasnya dalam penghimpunan zakat serta pelaksanaan program untuk penyaluran zakat yang lebih efektif.
Ketua BAZNAS Kepri, Arusman Yusuf, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Kepri atas dukungan yang terus diberikan terhadap BAZNAS dalam penghimpunan zakat, yang telah memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
BAZNAS juga mengajak semua pihak untuk bersinergi dalam mengembangkan potensi zakat yang besar di Provinsi Kepri.
Pada kesempatan tersebut, BAZNAS Kepri memberikan piagam penghargaan kepada 10 Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau yang telah memberikan kontribusi signifikan dalam penghimpunan zakat.
Selain itu, BAZNAS Kepri juga menyalurkan infak kemanusiaan untuk Palestina dengan jumlah yang terkumpul mencapai Rp. 3.022.821.885.
Rakorda BAZNAS Provinsi Kepulauan Riau akan menampilkan berbagai agenda, termasuk pembahasan strategi penghimpunan dan penyaluran zakat, evaluasi kinerja BAZNAS, serta kunjungan lapangan ke beberapa lokasi penerima manfaat zakat.
Acara ini dihadiri oleh perwakilan BAZNAS Pusat, BAZNAS Provinsi, BAZNAS Kabupaten/Kota, serta stakeholder terkait lainnya.
Editor : Dika