
Natuna – Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) bersama Satbinmas Polres Natuna bersama unsur terkait terus menggencarkan sosialisasi tentang bahaya perjudian di wilayah perbatasan, Jumat (21/03/2025).
Kapolres Natuna AKBP Nanang Budi Santosa, S.I.K melalui Kasat Binmas AKP Rifi Hamdani Sitohang, S.Sos mengatakan kegiatan hari ini dilaksanakan di Desa Sepempag Kec. Bunguran Timur, ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang dampak negatif perjudian yang tidak hanya merusak perekonomian keluarga, tetapi juga berpotensi menimbulkan tindak pidana lain yang dapat mengganggu stabilitas keamanan.
Selain itu, dalam sosialisasi ini juga disampaikan pentingnya perlindungan terhadap perempuan dan anak-anak sebagai kelompok rentan yang harus dijaga dari berbagai bentuk eksploitasi, termasuk tindak perdagangan orang.
Polres Natuna mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta dalam upaya pencegahan dengan memberikan informasi sekecil apapun yang berpotensi menimbulkan masalah sosial dan kriminalitas.
Kasat Reskrim Iptu Richie Putra, SH.,MH menegaskan bahwa wilayah perbatasan Utara Indonesia harus tetap aman dan nyaman bagi seluruh masyarakatnya.
Apalagi dalam momentum bulan suci Ramadan dan menjelang perayaan Idul Fitri 1446 H, diharapkan masyarakat dapat hidup dengan tenang tanpa gangguan aktivitas ilegal seperti perjudian dan perdagangan orang.
“Kami akan terus membangun kebersamaan dengan masyarakat serta semua unsur terkait agar Natuna tetap menjadi wilayah yang kondusif. Mari kita bergandeng tangan dalam mewujudkan keamanan dan kenyamanan bersama,”pungkasnya.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan bahaya perjudian dan perdagangan orang serta lebih proaktif dalam melaporkan setiap indikasi pelanggaran hukum demi terciptanya lingkungan yang lebih aman.
Editor : Papi