Bursakota.co.id, Bunteng – Kabupaten Buton Tengah akan mengadakan seleksi pengadaan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) untuk jabatan fungsional, yang dijadwalkan berlangsung dari tanggal 23 hingga 25 November 2023.
Seleksi ini akan diselenggarakan di dua lokasi tes, yaitu Kota Baubau dan Kota Kendari.
Pengadaan P3K tahun ini akan mengisi sebanyak 154 posisi, dengan rincian 30 formasi untuk jabatan guru, 103 untuk Tenaga Kesehatan, dan 21 untuk Tenaga Teknisi.
Berdasarkan data dari Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Buton Tengah, jumlah peserta yang mengikuti seleksi P3K Buton Tengah mencapai 829 orang.
Peserta seleksi terdiri dari jabatan fungsional guru sebanyak 307 orang, tenaga kesehatan 253 orang, dan tenaga fungsional teknis sebanyak 269 peserta. Proses seleksi ini diharapkan akan membawa penambahan tenaga kerja berkualitas untuk memperkuat berbagai bidang di lingkungan Pemerintah Kabupaten Buton Tengah.
Penjabat (Pj) Bupati Buton Tengah, Andi Muhammad Yusuf, memastikan pelaksanaan P3K di lingkup Buton Tengah akan berjalan sesuai mekanisme yang ada.
Menurut dia, pelaksanaan seleksi kompentensi P3K menggunakan Metode Computer Assisted Test (CAT) Badan Kepegawaian Negara, dipastikan memberikan transparansi dan obyektivitas bagi para peserta seleksi sehingga tidak ada ruang bagi siapa pun untuk bermain, apalagi menggunakan calo.
“Semua dipastikan sesuai mekanisme, saya pastikan tidak ada calo. Calo P3K tidak ada itu,” ucap Andi Yusuf saat di konfirmasi awak media saat dimintai tanggapan pelaksanaan P3K, Selasa (21/11/2023).
Pria menjabat Kepala Pusat Strategi Kebijakan Pembangunan Keuangan Daerah dan Desa Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) ini menyampaikan pesan kepada seluruh peserta P3K.
“Teruntuk anak-anak saya khususnya masyarakat Buton Tengah mengikuti seleksi P3K, silakan berkompetisi dengan baik sesuai sesuai bidang keilmuannya masing-masing,” ujarnya.
“Intinya harapan kita semua, Pemerintah Kabupaten Buton Tengah diisi oleh sumber daya manusia (SDM) khususnya masyarakat Buton Tengah yang mempunyai kualifikasi yang baik untuk membangun Buton Tengah,” harap Andi Yusuf.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala BKPSDM Buton Tengah, Wujuddin, memastikan pelaksanaan P3K tanpa ada intervensi orang luar atapun di dalam pemerintahan Buton Tengah.
Tegas ia mengatakan, peserta seleksi P3K akan di awasi langsung petugas dari BKN. Sedangkan kewenangan petugas panitia lokal (BKPSDM) hanya sebatas diluar ruangan.
“Semua peserta P3K dari pintu masuk ruangan tes akan diperiksa petugas panitia dari BKN tentang tata tertib pelaksanaan seleksi. Sedangkan panitia lokal sebatas pemeriksaan administrasi. Jadi saya pastikan Insyah Allah tanpa ada campur tangan dari luar,” jelasnya.
Eks Kadis Pariwisata Buton Tengah ia meminta seluruh peserta P3K untuk tidak tergiur iming-iming oknum calo yang dapat membantu meluluskan.
“Jangan percaya bagi yang menawarkan dapat membantu peserta. Karena pada dasarnya hasil tes masing-masing peserta ditentukan dari hasil yang dikerjakan sendiri (menjawab soal),” tegasnya.
“Seleksi P3K tahun ini, tidak lagi mengunakan tambahan nilai afirmasi. Ketentuan kelulusan peserta P3K berdasarkan nilai ujian tes CAT. Selanjutnya, peserta yang lulus akan direngking berdasarkan passing grade,” ucap menambahkan.
Terakhir, ia menyampaikan informasi pelaksanaan tes P3K di Kota Baubau diikuti 802 peserta bertempat di Gedung Auditorium UM Buton dimulai dari 23-24 November 2023.
Sedangkan peserta P3K lokasi Kendari sebanyak 24 peserta bertempat Politeknik Kesehatan Kendari dimulai dari 25 November 2023.
Tambahan informasi, dilansir melalui Instagram BKPSDM Buteng, terdapat peserta P3K Buton Tengah mengikuti lokasi tes di luar wilayah Sulawesi Tenggara sebanyak 3 orang yakni lokasi tes di Kota Ambon, Kabupaten Manokwari dan Kota Jakarta. (Adv/Sahlan).
