Pemkab Natuna Bahas Pelaksanaan Idul Adha Dimasa PPKM

0
184
Rapat dan sosialisasi tata cara pelaksanaan lebaran Idul Adha di masa PPKM di Kantor Bupati Natuna Bukut Arai

Bursakota.co.id, Natuna – Bupati Natuna, Wan Siswandi menyampaikan bahwa kaum muslimin di daerah ini bisa melaksanakan salat Idul Adha di masjid. Dengan catatan, jumlah jemaah dibatasi maksimal 25 persen dari kapasitas bangunan. Pelaksanaannya pun wajib menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Di samping itu, panitia juga diharuskan menyiapkan tempat salat tambahan di halaman masjid.

“Ketetapan ini berlaku pula bagi panitia yang menyelenggarakan salat di lapangan,” kata Bupati saat memimpin Sosialisasi Tata Cara Pelaksanaan Salat Idul Adha 1442 H dan Penyembelihan Qurban di kantornya, Kamis, 15 Juli 2021.

Dalam pemotongan hewan qurban, Wan Siswandi mengatakan, telah diatur sedemikian rupa sesuai prokes. Untuk teknis pembagiannya, masyarakat dilarang mendatangi lokasi. Justru panitia-lah yang akan membagikan ke rumah mereka masing-masing.

Di tengah kondisi pandemi yang belum juga mengalami penurunan, pedoman salat Idul Adha dan pemotongan hewan qurban ini diminta menjadi perhatian seluruh pihak. Agar masyarakat tetap dapat menjalankan ibadah dengan baik tanpa berpotensi terjadi eskalasi penambahan kasus terkonfirmasi positif setelahnya.

“Saya meyakini pedoman ini langkah terbaik yang diambil pemerintah sebagai bagian dari ikhtiar dalam menghadapi pandemi,” ujar Siswandi.

Ia mengajak seluruh ulama dan tokoh keagamaan untuk bersatu membantu pemerintah dalam menanggulangi pandemi. Caranya, dengan ikut memberi imbauan kepada masyarakat untuk menaati kebijakan yang ditetapkan, utamanya terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro.

Wakil Bupati Rodhial Huda yang juga hadir dalam sosialiasi menambahkan bahwa kegiatan saling berkunjung pada hari raya untuk sementara ditiadakan. Sebab, aktivitas tersebut sangat mungkin menimbulkan banyak kerumunan, dan berpotensi menjadi sarana transmisi lokal Covid-19.

“Ingat, Covid saat ini masih berada di seputar kita,” ucapnya.

Sosialiasi diikuti, antara lain Penjabat Sekretaris Daerah Boy Widjanarko, Kepala Kanwil Kemenag, Ketua MUI, Ketua LAM, pengurus masjid dan pihak terkait lainnya.***dodi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini