Pastikan Pelayanan Maksimal, Wabup Natuna Sidak OPD

0
92
Wabup Natuna, Rodhial Huda memberikan keterangan pers kepada wartawan (foto istimewa)

Bursakota.co.id, Natuna – Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda, di dampingi Sekda Natuna Boy Wijanarko, melaksanakan apel pagi perdana di tahun baru 2022, bersama seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di halaman Kantor Bupati Natuna Jalan Batu Sisir, Desa Sungai Ulu Kecamatan Bunguran Timur Kabupaten Natuna. Senin (10/01/2022).

Setelah melaksanakan apel pagi Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda, bersama rombongan langsung turun ke lapangan untuk melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) atau monitoring terhadap dinas yang baru di bentuk oleh pemerintah daerah.

Dalam kesempatan itu, Wabup ungin memastikan persiapan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang baru di lantik oleh Bupati Natuna Wan Siswandi, apakah sudah bekerja di kantor yang baru untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Kesempatan ini, saya juga ingin menampung aspirasi terhadap dinas-dinas tentang apa saja permasalahan yang terjadi di dinas terkait agar permasalahan tersebut dapat diselesaikan, supaya bisa bekerja dengan baik dan profesional untuk memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat sesuai dengan Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati Natuna,”papar Rodhial Huda.

Selain itu, tambah Rodhial pemerintah daerah juga berharap kepada seluruh OPD serta pegawainya agar tepat waktu saat masuk jam kantor dan menjaga kebersihan di ruang kerja masing-masing agar menjadi lebih kondusif saat melayani masyarakat dalam pengurusan administrasi yang di butuhkan.

Masih kata, Wabup Rodhial kehadiran pemerintah daerah dalam rangka memantau atau monitoring persiapan di dinas-dinas di lingkungan pemerintahan daerah bertujuan untuk mempermudah masyarakat agar mendapatkan pelayanan yang terbaik, cepat, harus lebih mudah dan tidak di persulit.

“Kalau perfomance sudah tidak nyaman atau ruang kerja sempit maka akan kurang maksimal untuk memberikan pelayanan terhadap masyarakat ini yang harus di perbaiki oleh dinas agar tidak menghambat pekerjaan sebagai pelayanan publik.,”terangnya.

Lanjutnya, ini merupakan salah satu cara dari pemerintah daerah untuk mengontrol tentang kedisiplinan pegawai serta bagaimana cara mereka memberikan pelayanan publik yang terbaik.

“Dan tidak menutup kemungkinan juga akan turun langsung ke masyarakat untuk mendapatkan informasi dan mendengarkan keluhan-keluhan dari masyarakat tentang pelayanan publik yang di berikan oleh dinas terkait,”ungkap Rodhial. (dika)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini