Meriahkan Idul Fitri, Puluhan Anak-anak Desa Batu Gajah Gelar Pawai Keliling

0
168
Para peserta pawai keliling sedang berjalan menuju rute yang sudah di tentukan

Bursakota.co.id, Natuna – Puluhan anak-anak dari tiga Tempat Pengajian Al-Qur’an (TPQ) di Desa Batu Gajah antusias bejalan keliling kampung sembari membawa obor untuk melaksanakan Pawai Keliling menyambut Idul Fitri 1443 H. Minggu malam (01/05).

Berjalan sembari menggenggam obor dari bambu dan di iringi tabuhan bedug, mereka larut dalam kemeriahan Pawai Obor sembari terus melantunkan gema takbir.

Pawai keliling ini terasa sangat indah, hal ini karena sudah 2 tahun pergelaran Idul Fitri tanpa adanya pawai keliling karena Pandemi Covid-19.

Adi Syahdiman, Selaku ketua pelaksana pawai keliling kepada bursakota.co.id mengatakan pelaksanaan pawai keliling merupakan inisiasi bersama dengan para pengurus TPQ yang ada di Desa Batu Gajah.

Pawai tersebut merupakan tradisi tahunan. Tidak hanya malam takbir Idulfitri, namun juga di semua hari-hari raya besar Islam.

“Alhamdulillah, setelah sempat dua tahun ditiadakan karena pandemi covid-19, akhirnya kita kembali menggelar pawai takbir keliling untuk menyemarakkan malam idulfitri 2022,” ucap Adi.

Dia menjelaskan, pawai obor bukan hanya bermaksud untuk meramaikan suasana malam takbir jelang hari raya Idulfitri. Lebih dari itu, pawai obor bermakna sangat penting terutama edukasi bagi anak-anak mengenai pentingnya menggemakan takbir di malam kemenangan.

“Pawai obor ini untuk memberikan momen bagi anak-anak, terutama bagaimana mensyiarkan agama Islam. Daripada jalan-jalan ke mall di malam takbir, lebih baik berkumpul positif dengan bertakbir,” tuturnya.

Adi juga menyampaikan, rute pawai keliling yang dilaksanakan dimulai dari Surau Nurul Huda, Meso dilanjutkan ke Masjid Baitunnur, Sebala hingga ke Masjid An-Nashriah Sebakung.

“Alhamdulillah untuk peserta sangat luar biasa, selain anak-anak juga hadir remaja serta orang tua ikut dalam pawai ini,” sebut Adi.

Sementara itu, Kepala Desa Batu Gajah, Kurniawan Sindro Utomo mengatakan sebagai Kepala Desa dirinya sangat mendukung kegiatan pawai keliling ini.

Menurutnya, selain untuk menyemarakkan kedatangannya Idul Fitri, pawai keliling juga merupakan momentum mengajarkan kepada anak-anak tentang nilai-nilai islami.

Namun, kendati demikian Kur juga menghimbau kepada setiap peserta pawai tetap memperhatikan protokol kesehatan, gunakan masker, karena selain mencegah covid, asap dari obor juga tidak menyehatkan.

“Selain itu, jangan jalan sembarangan, karena akan banyak kendaraan melintas, patuhi ketua pelaksana agar terhindar dari hal-hal yang tidak di inginkan,” pesan Kur. (Dika)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini