
Natuna – Menjelang datangnya musim utara, nelayan pesisir di Natuna mulai bersiap dengan memasang kelong atau belet sebutan bagi warga lokal, alat tangkap tradisional yang berbentuk jaring dan tiang-tiang kayu yang dipasang di perairan dangkal.
Tradisi ini menjadi salah satu cara nelayan memaksimalkan tangkapan ikan saat musim angin utara, yang biasanya membawa arus lebih deras dan banyak ikan ke perairan Natuna.
Musim utara, yang biasanya berlangsung antara November hingga Maret, membawa kondisi angin yang lebih kencang dan gelombang laut yang tinggi.
Meskipun tantangan di laut meningkat, musim ini justru dinanti oleh nelayan karena peluang menangkap ikan menjadi lebih besar di pinggir laut. Kelong membantu nelayan untuk menangkap ikan tanpa harus berada di tengah laut, yang menjadi lebih berisiko di musim utara.
“Pemasangan kelong sudah menjadi tradisi turun-temurun bagi kami, saat musim utara tiba,” ujar Sidi salah seorang nelayan di Desa Batu Gajah, Sabtu (09/11).
Ia menambahkan, saat musim utara tiba, ikan-ikan banyak bergerak mendekati pantai, dan kelong ini menjadi solusi agar kami tetap bisa menangkap ikan tanpa harus melaut jauh.
Para nelayan memasang kelong di lokasi-lokasi yang telah ditentukan di perairan dangkal, yang aman dari gelombang besar tetapi tetap dilewati oleh ikan.
Dengan kelong, mereka bisa mengumpulkan hasil tangkapan seperti ikan, lobster, sotong dan beberapa jenis ikan karang lainnya yang banyak didapati saat musim utara.
Tradisi memasang kelong di Natuna bukan hanya sarana mencari nafkah, tetapi juga menjaga budaya dan kearifan lokal. Keahlian merakit dan memasang kelong diwariskan dari generasi ke generasi, dan menjadi identitas tersendiri bagi para nelayan pesisir Natuna.
“Musim utara ini menjadi salah satu saat yang paling dinantikan nelayan di sini, karena bisa mendapatkan hasil lebih banyak. Pemasangan kelong juga menghemat biaya operasional, jadi walaupun ombak tinggi, kami masih bisa dapat hasil yang cukup,” tambahnya.
Dengan kelong yang sudah mulai terpasang, nelayan Natuna berharap musim utara tahun ini memberikan hasil tangkapan yang melimpah dan menjaga keberlangsungan tradisi yang telah dijalani selama bertahun-tahun.
Editor : Papi