Bursakota.co.id, Natuna – Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) kelas B Natuna (KPP Natuna) melakukan latihan komunikasi SAR SARCOMEX Malaysia – Indonesia (MALINDO) dengan Pusat Sub-Maritim Pencarian dan Penyelamatan (MRSC) Kuantan, Rabu 19 April 2023.
Adapun skenario latihan, MRSC Kuantan menerima informasi dari agen kapal tentang hilangnya kontak dari MV Bunga Mohathir, sebuah kapal tangker yang berlayar dari Pelabuhan Kuantan ke Pelabuhan Kuching sejak 14 April 2023, yang seharusnya tiba pada 18 April 2023. Namun hingga 19 April 2023 pukul 10.00 wib saat dilaporkan belum kunjung tiba.
Diketahui Kontak terakhir dengan MV Bunga Mohathir dengan agen Kapal pada 17 April 2023 pukul 22:55 (WIB) di perairan Kabupaten Natuna di koordinat 2°42.674’N 107°00.936’E.
Berbekal informasi tersebut Petugas Komunikasi Pencarian dan Pertolongan Natuna kemudian memetakan posisi dan jarak kapal tanker yang terletak sekitar 107,2 mil laut dari KPP Natuna, dengan heading 227,8°.
Dengan prediksi cuaca pada hari pencarian berawan, gelombang mencapai ketinggian 2 meter dan angin bertiup 1-6 kts arah Tenggara – Barat Daya. Dimana MV Bunga Mohathir membawa 15 anggota kru yang seluruhnya merupakan Warga Negara Malaysia. MRSC Kuantan mengirimkan pesawat udara AW139 dari Bandara Subang untuk misi pencarian dan penyelamatan.
KPP Natuna berkoordinasi dengan MRSC Kuantan, saling bertukar informasi dan mencari pembaruan tentang perkembangan pencarian. Kedua tim menunjukkan respon yang cepat dan kerja sama yang baik, bekerja sama untuk menjamin kesuksesan operasi SAR.
Pembaruan Informasi diterima dari Pesawat Udara AW139 yang memaklumatkan penemuan MV Bunga Mohathir pada Kordinat 01 49.434 Utara 107 06.182 Timur.
MRSC Kuantan meminta KPP Natuna memberikan bantuan dengan menggerakan satu aset laut KN SAR 245 Sasikirana menuju lokasi penemuan.
Setibanya di lokasi penemuan MV Bunga Mohathir, KN SAR Sasikirana 245 menginformasikan bahwa kapal tersebut dipastikan mengalami kerusakan pada mesin utamanya yang mengakibatkan semua sistem komunikasi tidak dapat berfungsi.
Dan seluruh Crew MV Bunga Mohathir berjumlah 15 orang ditemukan dengan keadaan selamat dan telah diberikan bantuan SAR maupun Penanganan medis sewajarnya.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Natuna, Abdul Rahman mengatakan Latihan Komunikasi SAR antara Negara Malaysia dan Indonesia (SARCOMEX Malindo) menjadi bentuk komitmen bersama (Malaysia dan Indonesia) dalam menjalin hubungan kerjasama bidang Pencarian dan Pertolongan untuk semangkin lebih baik lagi.
“Direncanakan latihan serupa akan kembali dilaksanakan bersama MRSC kuching pada pertengahan September 2023, dimana KPP Natuna bertindak sebagai leader pada Latihan komunikasi tersebut,” ungkapnya.(Bk/Dika)
