Bursakota.co.id, Natuna – Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Ranai, Gelora Nusantara, bersama dengan jajarannya, melakukan pertemuan dengan Bupati Natuna, Wan Siswandi, di Kantor Bupati Natuna, Bukit Arai, Ranai, pada Rabu (15/11/2023).
Audiensi ini juga dihadiri oleh perwakilan Politeknik Imigrasi (POLTEKIM) dan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (POLTEKIP).
Dalam kesempatan tersebut, Gelora menyampaikan bahwa Kabupaten Natuna memiliki posisi strategis sebagai wilayah perbatasan Indonesia yang menjadi akses menuju kawasan ASEAN seperti Vietnam, Kamboja, Malaysia, dan Singapura.
Dia menekankan bahwa peran strategis ini memperlihatkan Kabupaten Natuna sebagai pintu gerbang penting dalam pengembangan kawasan lintas negara.
Gelora menyoroti pentingnya peran Kantor Imigrasi Kelas II TPI Ranai dalam menghadapi tugas dan fungsi yang semakin berkembang sehubungan dengan aspek perekonomian, perlintasan negara, dan pengawasan orang asing di wilayahnya.
“Peningkatan peran ini otomatis membawa tantangan dan perkembangan yang signifikan bagi Kantor Imigrasi Kelas II TPI Ranai dalam menjalankan tugasnya,” ujar Gelora.
Dalam konteks ini, persiapan sumber daya manusia (SDM) melalui pengembangan menjadi faktor kunci untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan suatu daerah.
Selain itu, Bupati Natuna Wan Siswandi juga mengumumkan bahwa Pemerintah Kabupaten Natuna telah menghibahkan lahan seluas 9 hektare di Desa Binjai, Kecamatan Bunguran Barat, untuk pembangunan gedung Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS).
Dalam mendukung program-program yang dijalankan, Gelora menegaskan pentingnya persiapan SDM Kabupaten Natuna dalam bekerja di bidang Imigrasi melalui Politeknik Imigrasi (POLTEKIM) serta di bidang Lembaga Pemasyarakatan melalui Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (POLTEKIP).
Hal ini dianggap krusial dalam penyelenggaraan dan pembangunan Kabupaten Natuna di masa mendatang.(Bk/Dika)
