Bursakota.co.id, Natuna – Kegiatan Jambore anak se-Kabupaten Natuna pada tahun ini mengusung tema Dare to lead and speak up : anak pelopor dan pelapor ” membangun kepedulian fan kesadaran anak Indonesia agar berani memperjuangkan dan menyuarakan hak- haknya.
Jambore anak diikuti oleh 45 peserta yang merupakan kumpulan dari anggota forum se Kabupaten Natuna. Ini merupakan Jambore pertama yang dilakukan oleh Kabupaten Natuna dimulai dari tanggal 20 Juli sampai dengan 22 Juli 2023 di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kabupaten Natuna.
Asisten I Bidang Pemerintahan, Kabupaten Natuna Khaidir ketika membuka kegiatan tersebut menyampaikan peringatan hari anak nasional harus menjadi momentum untuk sama – sama memperjuangkan hak – hak anak.
“Saya berpesan kepada anak-anak agar memanfaatkan ajang ini sebagai wadah untuk menyuarakan ide dan gagasan secara kreatif. Mari sama sama kita wujudkan kabupaten layak anak dengan anak anak yang berkualitas yang memiliki jiwa kepemimpinan dan mampu menyuarakan hak haknya,”ujar Khaidir.
Dikatakan Khaidir, dalam rangka penguatan sumberdaya anak daerah, pemerintah telah bekerjasama dengan berbagai lembaga pendidikan dan universitas terbaik di Indonesia untuk memberikan beasiswa bagi anak – anak Kabupaten Natuna.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Jambore Anak Kabupaten Natuna, sekaligus Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kabupaten Natuna, Sri Riawati menyampaikan bahwa Jambore Anak merupakan bagian dari peringatan hari anak tahun 2023.
Lanjutnya, jambore anak adalah bagian dari usaha pemerintah dalam menciptakan Kabupaten layak anak. Dimana anak anak diberi ruang untuk menyampaikan ide dan gagasan.
“Jambore merupakan ruang bagi anak- anak untuk menyampaikan ide kreatif serta pembentukan karakter anak yang memiliki kemampuan leadership dan berani untuk menyuarakan gagasan,”pungkasnya. (Bk/Dika)
