Ditengah Pandemi Covid-19, SKK Migas Capai Target Nasional dengan Produksi Minyak 1,7 Juta Barel Perhari

0
615

Bursakota.co.id, Natuna – Ditengah Pandemi Covid-19 yang melanda seluruh dunia, SKK Migas tetap melakukan kegiatan produksi industri hulu migas untuk menjaga kesetabilan minyak nasional dengan memperhatikan protokol kesehatan.

Ini merupakan masa sulit bagi SKK migas, disatu sisi kegiatan industri hulu migas harus dibatasi karena dampak Covid-19, namun disisi lain SKK Migas juga dituntut untuk menjaga hasil produksi agar ketersedian minyak nasional tetap terjaga.

Plt Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Susana Kurniasih, menyampaikan bahwah hasil yang diperoleh pada semester 1 tahun 2020, migas nasional dapat terjaga diangkat 1,7 juta barel per hari. Dengan rincian lifting minyak sebesar 713 ribu barel per hari atau 94,5 persen dari target APBN.

Sedangkan lifting gas sebesar 5,6 juta standar kubik perhari atau setara 1 juta barel minyak perhari. Capaian lifting gas adalah 84 persen dari target APBN.

“Capaian ini bukan angka di atas kertas banyak sekali hal yang harus diwujudkan untuk mencapai target tersebut, terlebih saat ini dimasa Pandemi Covid-19,”ujarnya ketika membuka Webinar secara virtual pekan lalu.

Selain itu, menurut wanita yang akrab disapa Susan, SKK Migas juga terus melakukan pencarian sumber atau ladang migas baru dengan malakukan kegiatan sesmik dan eksplorasi. Hal ini penting dilakukan untuk menjaga hasil produksi minyak dimasa-masa mendatang.

Lanjutnya, pada tahun 2020 ini Medco sedang melakukan pengeboran Sumur Pronang 2, Kaji 2, dan melakukan persiapan pengeboran sumur west Belut 1.

Sedangkan Premier Oil pada tahun ini juga merencanakan pengeboran dua sumur yaitu kuda laut 2 dan singa laut 2.

Dalam pelaksanaan kegiatan industri hulu migas, Susan berharap mendapat dukungan dari semua pihak agar kegiatan produksi hulu migas dapat berjalan lancar.

SKK migas juga terus berkontribusi untuk daerah-daerah disekitar wilayah operasi industri hulu migas dalam bentuk kegiatan CSR kepada tempat – tempat wisata, ruang terbuka publik dan sekolah.

Ia berharap kegiatan yang telah terjalin ini dapat terjaga dimasa -masa mendatang.

“Semoga kerjasama yang telah terjalin baik selama ini, dapat terus ditingkatkan kedepannya, untuk mendatangkan kemakmuran dinegeri ini,”ujarnya.

Kegiatan webinar dilaksanakan oleh Medco E&P dan Premier Oil juga bertujuan untuk menjalin komunikasi dengan pemerintah daerah dan insan jurnalis Natuna.

Ia juga berharap pengembangan geopark natuna dapat bergandeng tangan dengan pengembangan hulu migas. (don)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini