Diserahkan Presiden, Bupati Safaruddin Terima Penghargaan Tertinggi Dwija Praja Nugraha

0
63
Foto : Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin menerima penghargaan tertinggi Dwija Praja Nugraha.

Bursakota.co.id, Jakarta – Peringatan Hari Guru Nasional 2023 yang dirangkai dengan puncak perayaan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-78 tahun menjadi momentum bersejarah bagi Bupati Lima Puluh Kota, Safaruddin.

Berkomitmen penuh untuk memajukan pendidikan dan Sumber Daya Manusia (SDM) di Lima Puluh Kota, Bupati yang akrab disapa Datuak Safar itu dianugerahi penghargaan tertinggi dari koprs guru nasional.

Anugerah Dwija Praja Nugraha diserahkan langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di hari puncak perayaan PGRI yang digelar di Arena Britama BRI Kelapa Gading, Sabtu (25/11/2023).

Jadi satu-satunya Kepala Daerah di Sumatra Barat (Sumbar) yang meraih penghargaan tersebut menjadi penegasan kepedulian Bupati Safaruddin dalam memotivasi guru untuk meningkatkan kompetensinya pada proses mengajar guna menjawab tantangan perkembangan teknologi.

Dwija Praja Nugraha merupakan penghargaan yang dianugerahkan Pengurus Besar PGRI kepada kepala daerah, baik bupati, wali kota dan gubernur yang memiliki perhatian dan komitmen tinggi terhadap pembangunan pendidikan dan kesejahteraan guru.

Bupati mengatakan, anugerah ini dipersembahkan kepada keluarga besar PGRI, keluarga besar pendidikan dan masyarakat Kabupaten Lima Puluh Kota.

Penghargaan yang diterima tersebut, kata Bupati, tak terlepas berkat sokongan unsur pengajar, walimurid serta stakeholder pendidikan di Kabupaten Lima Puluh Kota.

“Alhamdulilah, semoga penghargaan ini menjadi bahan bakar motivasi diri untuk meneguhkan komitmen kami dalam memajukan pendidikan di Lima Puluh Kota,” kata Safaruddin dalam keterangannya.

Pada kesempatan tersebut, Bupati turut mengucapkan selamat kepada para guru ke-78 tahun PGRI. Di peringatan hari guru ini, Bupati optimis, semua pendidik di Lima Puluh Kota masih akan terus bergerak mewujudkan Merdeka belajar.

“Keyakinan ini tumbuh dari hal-hal yang berhasil kita capai bersama dalam mewujudkan SDM yang berdaya saing berlandaskan keimanan,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua PGRI Lima Puluh Kota Indrawati Munir bangga terhadap Bupati Lima Puluh Kota yang dianugerahi penghargaan Dwija Praja Nugraha atas komitmennya dalam meningkatkan SDM dan para pengajar di Lima Puluh Kota.

“Dari 19 kandidat penerima anugerah Dwija Praja Nugraha, hanya sembilan kepala daerah yang berhasil menerimanya. Ini juga melalui tim penilai kepresidenan. Mudah-mudahan ini menjadi motivasi bersama mewujudkan Lima Puluh Kota yang madani, beradat, dan berbudaya dalam kerangka ‘Adat Basandi Syara, Syara Basandi Kitabullah,” tutup Indrawati Munir.

Selain dihadiri Presiden Joko Widodo, puncak HUT PGRI turut dihadiri Menko PMK Prof Muhajir Efendi, Mendikbud Ristek Nadiem Anwar Makarim, Panglima TNI Jendral TNI Agus Subiyanto.

Diikuti Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo, Ketua Umum PB PGRI Prof. Dr. Unifah Rasyidi, Ketua TP. PKK Nevi Safaruddin, Ketua PGRI Lima Puluh Kota Indrawati, bersama delapan bupati lainnya yang menerima penghargaan. (Warman).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini