Bursakota.co.id, Bintan – Ketua TP-PKK Kepri Hj. Dewi Kumalasari Ansar resmi membuka kegiatan Festival Kuliner yang disejalankan dengan Safari Gerakan Masyarakat Makan Ikan (GEMARIKAN) Tingkat Provinsi Kepri Tahun 2022 di Bintan Blue Coral, Desa Teluk Bakau, Bintan, Rabu (29/6).
Festival ini diawali dengan lomba masak oleh ibu-ibu TP-PKK Bintan. Lomba Kreasi Memasak yang menggunakan bahan Dasar Ikan tongkol, dengan Menu Kuliner dan Menu Kudapan ini ditinjau langsung oleh Dewi Ansar.
Adapun kegiatan GEMARIKAN ini diselenggarakan oleh TP-PKK Kepri berkolaborasi dengan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kepri dengan mengusung Tema “Ibu Cerdas Mengolah Ikan, Anak Sehat Keluarga Hebat”. Festival dan Safari GEMARIKAN ini merupakan salah satu kegiatan dalam rangka Hari Keluarga Nasional Tahun 2022.
Dalam sambutannya, Dewi Ansar menyampaikan Festival GEMARIKAN dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan asupan terutama kepada anak-anak yang mengalami stunting, kekurangan gizi serta dalam rangka meningkatkan kecerdasan anak-anak karena ikan memiliki protein dan gizi yang luar biasa.
“Juga bertujuan membangkitkan UMKM agar mampu mengolah dan memasarkan hasil ikannya dengan kualitas yang baik dengan bahan baku potensi lokalnya,” kata Dewi Ansar.
Dewi Ansar menambahkan kegiatan GEMARIKAN ini merupakan bagian dari upaya Pemprov Kepri untuk mendorong tingkat konsumsi ikan di Indonesia khususnya Provinsi Kepri.
“Ikan sangat bermanfaat untuk pemenuhan nutrisi terutama anak-anak, sehingga masyarakat perlu didorong untuk gemar makan ikan,” kata Dewi Ansar
Menurut Dewi Ansar ikan sebagai salah satu sumber protein hewani merupakan jawaban yang tepat dalam penyediaan gizi yang sehat, serta halal dan baik terhadap keluarga.
“Dari dahulu hingga sekarang ahli gizi tidak bosan-bosannya mengingatkan kita untuk selalu mengkonsumsi ikan, hal ini perlu dilakukan dalam upaya pencegahan stunting dan gizi buruk dalam keluarga,” imbuhnya.
Selanjutnya, Dewi Ansar mengatakan ikan merupakan bahan pangan sehat yang mengandung omega 3 serta bergizi tinggi, yang cukup baik untuk kecerdasan dan mampu mengisi kebutuhan gizi anak selama 1.000 hari pertama kehidupan, termasuk bagi ibu pada periode persiapan kehamilan atau masa kehamilan hingga memberikan asi.
“Melalui GEMARIKAN akan terbangun kesadaran gizi individu maupun kolektif masyarakat untuk gemar mengkonsumsi ikan. Apabila anak-anak kita gemar makan ikan, diharapkan generasi ke depan akan menjadi pemimpin yang cerdas, mandiri, dan tangguh dalam menghadapi tantangan.” harap Dewi Ansar
Terakhir, Dewi Ansar mengharapkan kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk mendorong masyarakat umum dan ibu-ibu rumah tangga agar terus berkreasi dalam mengembangkan, menciptakan dan menyajikan ragam menu makanan serba ikan untuk keluarga. (bk/rls)