Camat Bungtim Mengedepankan Sosialisasi Ketimbang Sangsi Bagi Para Pelaku Usaha yang Menolak Divaksin

0
451
Camat Bunguran Timur Hamid Hasnan ketika meninjau vaksinasi di Desa Sepempang

Bursakota.co.id, Natuna – Dalam memberikan pemahaman atau mensosiallisasikan terhadap pentingnya vaksinasi, merupakan salah satu tangungjawab pemerintah terhadap masyarakat.

Untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksinasi Camat Bunguran Timur Hamid Hasnan lebih mengedepankan sosiallisasi ketimbang sangsi bagi para pelaku usaha yang menolak divaksin.

Melalui telepon selulernya kepada bursakota.co.id, Hamid Hasnan mengakui, untuk di kecamatan Bunguran Timur memang masih ada beberapa pelaku usaha yang belum mau vaksin, tetapi secara garis besar para pelaku usaha telah melakukan vaksinasi.

“Khusus di kecamatan Bunguran Timur kita belum memikirkan untuk menjatuhkan sangsi kepada para pelaku usaha yang menolak divaksin, saya masih berupaya memberi pemahaman kepada mereka, karena ini memang menjadi salah satu tangungjawab kita sebagai abdi masyarakat, kalau sangsi itu terahir lah kita berikan, kita juga tidak berharap mereka mendapatkan sangsi kita lebih mengedepankan sosiallisasi ketimbang sangsi,”tuturnya, Sabtu (03/07).

Hamid Hasnan juga mengatakan, dalam mempermudah masyarakat dikecamatan Bunguran Timur mendapatkan vaksinasi telah dilaksankan vaksinasi disetiap desa-desa dan akan terus berlanjut.

“Pelaksanaan vaksinasi didesa khususnya desa Batu Gajah, untuk tahap keduanya masih belum kita pastikan hari apa dan tanggal berapa akan kita laksanakan, karena pada hari Senin ini kita akan adakan kegiatan pencanangan Vaksinasi usia produktif dari usia 12 sampai dengan usia 18 tahun di gedung Sri Serindit jalan Yos Sudarso kelurahan batu hitam, yang pasti penyelenggara vaksinasi tahap kedua untuk desa-desa di kecamatan bunguran timur ini akan kita gesakan pada bulan Juli ini juga,”jelasnya.

Selain itu, Hamid Hasnan menjelaskan, program vaksinansi di kecamatan bunguran timur berjalan menuju 70 persen sasaran vaksinasi dari 27.000 jiwa penduduk, untuk mencapai angka 70 pesen sasaran vaksinasi masyarakat yang menerima vaksin kisaran 19.000 jiwa.

“Sementara ini masyarakat yang telah mendapatkan vaksin sekitar 12.000 jiwa jika dipersentasekan kuranag lebih 62 pesen, intinya kita masih kekurangn 7000 sasaran vaksin untuk mencapai 70 persen, kita targetkan dibulan juli ini 70 persen masyarakat di kecamatan bunguran timur sudah mendapatkan vaksinasi,” terangnya.

Selain itu, Hamid Hasnan juga menuturkan, akan memberi izin untuk masyarakat khususnya dikecamatan Bunguran Timur yang ingin melaksanakan hajatan pernikahan ataupun perkawinan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Dengan adanya kebiasaan baru ditengah masa pandemi ini, kita tidak menghentikan kegiatan ataupun aktivitas dari masyarakat, aktivitas apapun boleh dilakukan asalkan protol kesehatan (Prokes) diterapkan, permasalahan hari ini mereka tidak mampu menerapkan prokes itu sehingga terkesan pembiaran, kita tidak melarang masyarakat untuk melaksanakan hajatan seperti acara pernikahan atau pun perkawinan, namun prokesnya diterapkan, seperti membatasi para tamu undangan yang hadir, jam tamu undangan datang dibedakan, jika itu dilakukan kita pasti akan mengizinkan” lugasnya.

Hamid Hasnan juga mengapresiasi dan berterima kasih kepada TNI dan Polri, telah mengirimkan tenaga kesehatannya secara suka rela sehingga kegiatan vaksinasi di kecamatan bunguran timur ini bisa dioptimalkan.***dodi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini