Bursakota.co id, Tuba – Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang tebar benih ikan Nila dan Nirwana di aliran sungai Tulang Bawang, tepatnya di Tangga Raja.
Penebaran benih ikan air tawar tersebut, dilaksanakan langsung oleh Bupati Tulang Bawang, Dr. Hj. Winarti SE., MH dalam rangka menyambut HUT Kabupaten Tulang Bawang ke-25 tahun 2022 Selasa (1/3/2022).
Dalam kegiatan ini, Bupati Tulang Bawang didampingi langsung oleh Ketua DPRD, Tulang Bawang, Polres Tuba, Damdim, Danlanud, ,Kajari, Kepala Pengadilan Negeri, Sekda Tuba dan sejumlah pejabat tinggi Pratama, Camat Menggala, Lurah Ujung Gunung serta Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat Tulang Bawang yang ada di Kecamatan Menggala, Kubupaten Tulang Bawang Provinsi Lampung.
Sebanyak 50 ribu ekor benih ikan Nila dan Nirwana ditebar sebagai bentuk kepedulian Bupati Tulang Bawang terhadap lingkungan dan untuk selalu menjaga kelestarian ekosistem alam.
Dalam arahanya, Buapati Tulang Bawang Winarti menyatakan, mari berikhtiar bantu negara dengan lakukan vaksin dan pakai masker dimanapun berada.
“Mari berikhtiar, bantu negara dengan lakukan vaksin dan pakai masker dimanapun berada” ujar Bupati Tulang Bawang mengawali sambutannya.
“Saya tak bosan sampaikan prokes ini sebagai bukti, sayang saya kepada rakyat Tulang Bawang, saya tidak mau keluarga dan anak anak yang ada di rumah terinfeksi virus Covid19 varian omicron, semua harus seha, karena sehat itu adalah modal yang sangat penting dan berharga,”tambahnya.
Lanjut Winarti, Pemerintah Tuba menebar benih ikan ini sangat baik dan harus kita tingkatkan kuantitasnya agar ekosistem selalu terjaga dan masyarakat dapat menikmati hasil way Tulang Bawang yang terkenal kaya akan Ikan.
“Semoga dengan kegiatan tabur benih ikan nila dan nirwana di sungai Tulang Bawang Menggala ini memberi dampak positif dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat,”harapnya.
Selain itu, Bupati Winarti berharap semoga ekosistem sungai Tulang Bawang senantiasa terjaga dan semoga kegiatan semacam ini dapat menginfluence seluruh lapisan masyarakat untuk terus menjaga kelestarian lingkungan.
Acara ini dilaksanakan dengan prokes Covid-19 yang ketat karena mengingat Tulang Bawang belum sepenuhnya bebas dari serangan Virus Covid-19 varian Omicron. (Zulkifli)