Kuatir Mudik Bawa Corona, Sebaiknya Tak Usah

0
265

Batam- Kota Batam mengimbau masyarakat untuk tidak mudik. Hal ini sejalan dengan arahan pemerintah pusat demi memutus mata rantai penularan corona virus disease (Covid-19).

Walikota Batam H Muhammad Rudi (HMR) mengatakan, sebaiknya tetap di Batam. Sebab, warga yang mudik pun di daerahnya nanti akan diminta melakukan karantina.

“Kita berdoa semoga virus ini segera hilang dari muka bumi,” jelasnya di Batam Centre, Rabu (22/4/2020).

Guna meminimalisir masuknya orang ke Batam, pada 13 April lalu Pemko Batam sudah menyurati Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan. Isinya antara lain meminta sementara waktu PT PELNI tidak melayani angkutan orang/penumpang.

Hal senada juga disampaikam Wakil Walikota Batam sekaligus Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19 Batam H Amsakar Achmad (HAM). “Untuk larangan mudik itu kita sambut baik. Kita akan menerapkan itu,” ungkapnya.

Ia mengatakan, sekarang ini tak semua orang yang terpapar Covid-19 menunjukkan gejala sakit. Orang tanpa gejala pun bisa saja di dalam dirinya sudah ada virus corona.

“Kalau balik kampung, silaturahmi dengan orang tua, nanti malah bisa jadi malapetaka. Lebih bagus tetap di Batam sampai kondisi kembali normal,” pesan Amsakar.

Tidak mudik bukan berarti tak bisa silaturahmi dengan keluarga. Di era industri 4.0 ini, komunikasi bisa dilakukan dengan sangat mudah, tanpa harus bertatap muka. Bisa dengan video call atau video conference melalui berbagai aplikasi yang tersedia.

“Bahkan tiap menit bisa kontak untuk menghilangkan kerinduan pada keluarga. Jadi saran kami, sementara ini tetap di Batam saja. Begitu juga warga Batam yang ada di daerah lain, sementara tetaplah di perantauan,” ujarnya. (Mul)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini