Rapat Besar Badan Perjuangan Kota Ranai Digelar, Wakil Bupati Natuna Dorong Percepatan Pemekaran

0
32
Wakil Bupati Natuna, Jarmin Sidik

Natuna – Wakil Bupati Natuna, Jarmin Sidik, secara resmi membuka Rapat Besar Badan Perjuangan Pemekaran Kota Ranai yang digelar di RM. Sisi Basisir pada Rabu (16/4/2025).

Acara ini menjadi langkah strategis lanjutan dalam upaya mendorong percepatan pembentukan Kota Ranai sebagai daerah otonom.

Dalam kapasitasnya sebagai Ketua Badan Perjuangan dan Ketua Formatur, Jarmin menegaskan pentingnya momen ini sebagai upaya memperkuat gerakan pemekaran yang sudah lama diperjuangkan.

Ia menyampaikan bahwa badan perjuangan akan terus melakukan berbagai langkah strategis, termasuk penyusunan dokumen administrasi, studi kelayakan, dan menjalin komunikasi intensif dengan berbagai pihak terkait.

“Melalui momentum ini, kita terus bergerak menyusun langkah-langkah konkret, agar aspirasi masyarakat dapat segera terealisasi,” ujar Jarmin.

Ia juga mengingatkan bahwa pada 23 April 2025 mendatang, Kabupaten Natuna akan kedatangan Ketua Komisi II DPR RI untuk membahas lebih lanjut terkait pemekaran provinsi khusus Natuna-Anambas, yang menjadi bagian penting dari proses pembentukan Kota Ranai.

Rapat besar ini turut dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Bupati Natuna periode 2006–2009, Daeng Rusnadi, yang memberikan pandangan umum mengenai pentingnya perjuangan pemekaran dalam mendukung percepatan pembangunan daerah.

Ketua Harian Badan Perjuangan Kota Ranai, Daeng Ganda Rahmatullah, juga menyampaikan bahwa struktur kepengurusan badan perjuangan secara formatur telah terbentuk dan akan dibahas lebih lanjut dalam rapat besar ini.

“Kami bersama masyarakat Bunguran Timur lama, termasuk Kecamatan Bunguran Timur, Bunguran Timur Laut, Bunguran Tengah, dan Bunguran Selatan, berkomitmen untuk melanjutkan perjuangan agar Kota Ranai dapat berdiri sebagai kota madya,” tegas Daeng Ganda.

Rapat besar ini diharapkan menjadi pemantik semangat perjuangan bersama, dengan mengedepankan kebersamaan dan konsistensi dalam mencapai cita-cita otonomi daerah.

Dukungan moral dan politik dari seluruh elemen masyarakat menjadi kunci penting untuk mendorong kesejahteraan masyarakat Natuna melalui pembentukan Kota Ranai. (Bk/Dika)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini