Info Pak Bupati, Jalan Bak Kubangan Kerbau menuju SMKN-1 Nurussalam

0
23
Ket Foto : Jalan menuju sekolah SMKN-1 Nurussalam di desa puloe Ue kecamatan Nurussalam, Kabupaten Aceh Timur, kondisinya sangat memprihatinkan.

Bursakota.co.id, Aceh Timur – Jalan menuju sekolah SMKN-1 Nurussalam di desa puloe Ue kecamatan Nurussalam, Kabupaten Aceh Timur, kondisinya sangat memprihatinkan.

Pasalnya, Masyarakat dan wali murid sangat kesulitan melintas karena kondisi jalan yang banyak kubangan lumpur dan licin seperti kubangan kerbau.

Licinnya jalan membuat para siswa dan wali murid sekitar harus ekstra hati-hati melintas. Salah seorang wali murid bernama Barmawi menyampaikan rasa kecewanya dengan jalan menuju sekolah SMKN-1 Nurussalam.

“Seperti kubangan kerbau seolah – olah kepala sekolah dan kepala desa puloe Ue kurang peduli dengan akses jalan menuju sekolah SMKN-1 Nurussalam,”sebutnya.

Barmawi menyampaikan jika jalan tersebut merupakan jalan yang selalu dilalui oleh para siswa dan siswi serta para Wali murid.

“Tidak ada pilihan, jalan tersebut tetap digunakan meski harus penuh perjuangan karena merupakan akses satu-satunya menuju sekolah SMK N 1 Nurussalam,”katanya.

Barmawi berharap ada perhatian pemerintah agar akses jalan menuju sekolah SMKN 1 Nurussalam dapat dibenahi sehingga tidak mengganggu aktifitas belajar – mengajar.

“Selaku masyarakat, memohon kepada pemerintah supaya jalanan kami bisa dibenahi dan yang paling penting agar anak-anak sekolah tidak lagi sering terlambat dan harus berjalan dengan menenteng (memegang) sepatunya, Untuk melintas di jalan yang rusak,” ucap Barmawi.

Para siswa-siswi jika mengunakan jalur lain akan membutuhkan jarak tempuh 1,5 km, sehingga tidak ada pilihan lain lagi untuk jalan alternatif.

Dilokasi berbeda, Kepala Desa Puloe Ue saat dikonfirmasi mengatakan jika tidak mampu membenahi jalan tersebut.

“Kalau dari dana desa kita benahi jalan tersebut, kita tidak mampu karena dana desa tidak ada anggaran lagi untuk rehab jalan, karena dana desa sudah ada juknis untuk BLT, Pangan, Posyandu dan Bimtek,”terang kades yang tidak ingin menyebutkan namanya.(Hsb)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini