Bursakota.co.id, Lingga – Perdana Desa Mamut, Kecamatan Senayang, Kabupaten Lingga menggelar pelatihan Tepuk Tepung Tawar sebagai mana tepuk tepung tawar ini adalah tradisi orang melayu pada saat acara pernikahan.
Pelaksanana tepuk tawar adalah suatu tradisi yg menghilang kan segala bahaya Yang disebut Tepuk tepung tawarMenawar segala yang berbisa Menolak segala bencana
Mendinding segala bala Menepis segala bahaya.
Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan praktik langsung tentang tata cara menepuk tepung tawar dan mak inang, sebuah tradisi yang sangat berarti dalam adat Melayu. H.Johari selaku dewan kehormatan LAM Kecamatan Senayang yang ditunjuk sebagai narasumber,
Tepuk Tepung Tawar merupakan doa restu yang melambangkan harapan agar terhindar dari marabahaya, mendekatkan yang baik, dan memberikan keberkahan yang berkelanjutan.
Perkakas dan bahan yang digunakan dalam ritual ini juga memiliki makna simbolis yang disesuaikan dengan nilai-nilai keislaman.
Ketua LAM Kecamatan Senayang Zulkifli Mahmud, mengatakan pelatihan ini bertujuan untuk melestarikan adat istiadat agar dapat diwariskan dari generasi ke generasi.
“Meski tradisi Tepuk Tepung Tawar sering dilakukan, sebagian besar pelaksanaannya masih dilakukan oleh orang-orang yang sudah sepuh. Kami ingin mencetak generasi muda agar adat kita tetap berjalan dan berkembang,” katanya. Sabtu (11/01/2025).
Pelatihan ini memberikan kesempatan bagi para peserta, khususnya masyarakat Desa Mamut untuk belajar dan mempraktikkan langsung tata cara yang benar. Zulkifli berharap pelatihan ini dapat menyamakan tata cara Tepuk Tepung Tawar di wilayah Desa Mamut khususnya,
Ditempat yang sama Dodi selaku Kasi Sosial Kecamatan Senayang, juga menekankan bahwa program ini merupakan kegiatan perdana yang dijalankan oleh Desa yang berada di wilayah Kecamatan Senayang yaitu Desa Mamut,
“Saya berharap, setiap peserta berani untuk belajar dan praktik. Ini adalah kesempatan kita untuk belajar bersama,” ujar Dodi,
Pelatihan ini diharapkan dapat melestarikan adat Tepuk Tepung Tawar dan Mak Inang serta meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya menjaga warisan budaya Melayu.
“Untuk itu kami dari pihak Kecamatan memberikan apresiasi yang setinggi-tinggi nya untuk Desa Mamut yang telah membuat kegiatan pelatihan Tepuk Tepung Tawar, dan ini perdana yang di adakan oleh Desa yang berada di wilayah Kecamatan Senayang,”pungkasnya.
Turut hadir, Ketua LAM Kecamatan Senayang. Zulkifli Mahmud, bersama dewan kehormatan Lam, Kasi Sosial Kecamatan Senayang, Sarpol PP Kecamatan Senayang, Kades Mamut, Ketua TP-PKK Desa Mamut, Ketua BPD Desa Mamut, Kadus Desa Mamut, Rt, Rw, serta para tamu undangan yang hadir pada acara pelatihan tepuk tepung tawar.(Bk/Iwan)
