Natuna – Menyambut Natal dan Tahun Baru 2024/2025, Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna resmi membuka Siaga SAR Khusus melalui apel pembukaan yang digelar di halaman kantor SAR Natuna, Air Mulung, Kecamatan Bunguran Timur, Ranai pada Rabu (18/12).
Apel dipimpin oleh Kepala Sub Seksi Siaga dan Operasi, Budiman, yang menyampaikan pesan penting kepada seluruh personel untuk senantiasa menjaga kesiapsiagaan, kewaspadaan, dan performa dalam menjalankan tugas.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna, Abdul Rahman, melalui Budiman, menjelaskan bahwa mobilitas masyarakat diperkirakan meningkat signifikan, baik melalui jalur udara maupun laut, khususnya di wilayah Kabupaten Natuna dan Kepulauan Anambas.
Peningkatan ini telah terpantau dalam empat tahun terakhir dan diprediksi akan terus berlanjut.
Budiman juga menyoroti potensi ancaman yang bisa terjadi akibat cuaca ekstrem berdasarkan prakiraan BMKG, seperti banjir, longsor, gelombang tinggi, badai tropis, dan angin puting beliung.
“Potensi kedaruratan tidak hanya terkait kecelakaan transportasi, tetapi juga kecelakaan di lokasi wisata yang semakin ramai dikunjungi saat libur akhir tahun,” ungkap Budiman.
Gelombang tinggi di perairan Natuna dan Anambas, longsor di Pulau Tiga, serta laporan kecelakaan laut dari para nelayan menjadi bukti bahwa ancaman tersebut perlu diantisipasi dengan cepat dan tepat.
Siaga SAR khusus akan berlangsung selama 19 hari, mulai 18 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Operasi ini akan dilaksanakan melalui posko terpadu dan patroli mobile di sejumlah titik strategis, termasuk lokasi wisata. Kendaraan pendukung dan peralatan utama SAR telah dipastikan siap mendukung kelancaran operasi.
Budiman menegaskan pentingnya koordinasi terpadu dengan berbagai pihak terkait untuk memberikan layanan SAR yang cepat, tepat, aman, dan efektif bagi masyarakat.
Basarnas Natuna berharap melalui kesiapsiagaan ini, keselamatan masyarakat selama perayaan Natal dan Tahun Baru dapat terjaga dengan baik, sekaligus meminimalisir dampak kedaruratan di tengah meningkatnya aktivitas masyarakat. (Bk/Dika)
