Jakarta – Sekretaris Daerah kabupaten Siak Arfan Usman bersama Plt Kepala Badan Keuangan Daerah Raja Indor Parlindungan Siregar ikuti pembekalan Executive Course Pengelolaan Keuangan Negara perihal Manajemen Pengelola Keuangan diLingkungan Pemerintah Daerah angkatan ke 4, di taja Kementerian Keuangan dan Kementerian Dalam Negeri dilaksanakan di Ballroom Pandawa Hotel Grand Sahid kota Jakarta, Selasa(30/7/2024).
Arfan Usman mengatakan, Setelah mengikuti pelatihan ini diharapkan mampu melaksanakan kebijakan level strategis terkait pengelolaan keuangan negara di daerah dan redesain instrumen utama desentralisasi fiskal yang tidak hanya dilaksanakan melalui Transfer ke Daerah (TKD) seperti pengelolaan pajak daerah dan retribusi daerah.
Namun daerah diharapkan mampu bersinergi dengan kebijakan fiskal nasional sebagai bentuk implementasi Undang-Undang(UU) tentang hubungan keuangan antara pemerintah pusat dan pemerintahan daerah.
“Kedepan harmonisasi keuangan pusat dan daerah (UU HKPD) melalui penguatan local taxing power, pembiayaan/utang daerah dan sinergi pendanaan untuk meningkatkan kualitas kebijakan fiskal daerah yang selaras dengan kebijakan fiskal nasional,” ujar Arfan.
Selain itu, UU HKPD dapat meningkatkan dukungan terhadap prioritas pembangunan nasional dan daerah yang efektif,efisien, dan berkesinambungan. Kegiatan jika membuka dialog interaktif untuk para peserta dan pejabat terkait.
Pada angkatan kedua ini, executive dialogue diisi oleh Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Agus Fatoni, Dirjen Perimbangan Keuangan, Luki Al firman, dan Staf Ahli Pengeluaran Negara, Sudarto.
Executive Course bagi pengelola keuangan di lingkungan pemerintah daerah ini rencananya akan dilaksanakan dalam enam angkatan, yaitu angkatan I pada 22-23 April 2024di Palembang, angkatan II pada 28-29 Mei 2024 di Jakarta, angkatan III pada 25-26 Juni 2024 di Surabaya, angkatan IV pada 30-31 Juli 2024 di Jakarta,angkatan V pada 27-28 Agustus 2024 di Denpasar, dan angkatan VI pada 24-25 September 2024 di Jakarta.(Bk/Adi)
