Bursakota.co.id, Lima Puluh Kota – Pemerintah Provinsi Sumatra Barat (Pemprov Sumbar) kembali menggelar Safari Ramadhan ke berbagai kota dan kabupaten yang berada di Sumatra Barat (Sumbar).
Kali ini, Masjid Raya Ampalu, Nagari Ampalu, Kecamatan Lareh Sago Halaban menjadi salah satu dari 39 masjid yang mendapat kunjungan dari Tim Safari Ramadhan (TSR) Pemprov Sumbar pada Senin, 7 Ramadan 1445 Hijriyah (18/3/2024).
Tim Safari yang dikomandoi oleh Kapolda Sumbar ini terdiri dari Kepala Kesbangpol Erinaldi, Kepala BPSDM Desniarti dan beserta sejumlah pimpinan lembaga vertikal di Provinsi Sumbar.
Berada di Selatan pusat kota Sarilamak, TSR Provinsi Sumbar diiringi Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Datuak Bandaro Rajo, bersama Asisten Perekonomian Eki Hari Purnama, Kepala BKPSDM Adrian Wahyudi, Kepala Kesbangpol Elsiwa Fajri, Kepala BPBD Rahmadinol dan Kepala Bagian Kesra, Wira Dinata.
Di awal sambutannya, Bupati Safaruddin mengapresiasi Pemprov Sumbar yang telah menetapkan dua Nagari di Lima Puluh Kota sebagai tujuan Safari Ramadhan di Tahun 2024 ini.
“Kami mengapresiasi Pemprov Sumbar atas pemilihan Masjid Raya Ampalu sebagai tujuan safari ramadhan tim 11 dipimpin Kapolda Sumbar yang diwakili Kapolres Payakumbuh AKBP. Sri Wahyuni Lestari, S.I.K., ini menunjukkan bagaimana kedekatan Polres Payakumbuh dengan masyarakat di wilayah hukumnya,” kata Safaruddin dalam keterangannya.
Ia mengajak masyarakat untuk mewujudkan visi Pemkab maupun Pemprov dengan mendukung setiap kebijakan yang dikeluarkan oleh Pemerintah. Tidak hanya itu, Bupati turut menyampaikan pesan menggembirakan dari Gubernur Mahyeldi.
Bahwa ruas jalan Payakumbuh-Sitangkai yang menjadi jalur utama menuju Ampalu 2024 akan mulai pengerjaan perbaikannya menggunakan dana Inpres dengan besaran anggaran hingga Rp98 miliar.
Di penghujung kunjungan safari, bupati bersama Kapolres Payakumbuh AKBP Sri Wahyuni Lestari mendampingi Tim Safari Provinsi menyerahkan bantuan pembangunan Masjid Raya Ampalu senilai Rp50 juta serta menyerahkan secara simbolis kartu BPJS ketenagakerjaan kepada guru ngaji dan garim Masjid Raya Ampalu tersebut.
“Kartu BPJS ini kami serahkan kepada garim dan guru ngaji sebagai bentuk komitmen Pemkab Lima Puluh Kota dalam menjamin perlindungan sosial ekonomi bagi guru ngaji dan garim di Lima Puluh Kota dan untuk iuran bulanannya akan ditanggung Pemerintah Daerah,” terang Safaruddin menutup. (Warman/Kominfo)
