Haris Kembali Terpilih Sebagai Ketua KONI Asahan Secara Aklamasi Periode 2023 – 2027

0
95
Ket Foto : Musyawarah Daerah Komite Olah Raga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Asahan kembali menggelar Musorkab Koni 2023, setelah masa Bhakti kepengurusan KONI Kabupaten Asahan periode 2019 - 2023 berakhir, Rabu (06 Desember 2023) bertempat di aula Hotel Marina Kisaran.

Bursakota.co.id, Asahan – Musyawarah Daerah Komite Olah Raga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Asahan kembali menggelar Musorkab Koni 2023, setelah masa Bhakti kepengurusan KONI Kabupaten Asahan periode 2019 – 2023 berakhir, Rabu (06 Desember 2023) bertempat di aula Hotel Marina Kisaran.

Buwono Prawana yang mewakili Bupati Asahan asisten I bidang pemerintahan dan kesra dikesempatannya sangat mengapresiasi terselenggaranya Musda KONI di akhir tahun 2023 ini, semoga dalam pemilihan ketua KONI kabupaten Asahan ini dapat terselenggara dengan lancar dan tidak terdapat kendala,ucapnya.

Lebih lanjut, beliau juga mengatakan dalam waktu dekat ini tepatnya ditahun 2024 di Pekan Olahraga Nasional ( PON) , semoga atlit atlit dari Pemerintah Kabupaten Asahan yang turut serta dalam acara tersebut dapat meraih prestasi dan membawa medali emas.

Musorkab ini menjadi momentum mengevaluasi program yang telah dilaksanakan maupun yang akan dilaksanakan di kepengurusan baru nantinya.

Semoga dalam kepengurusan di tahun 2023- 2027 yang akan datang,kiranya KONI Kabupaten Asahan KONI dapat melakukan pembinaan keolahragaan dalam jangka pendek maupun jangka panjang, yang dapat menghasilkan bibit bibit atlit berprestasi, dan Pemerintah kabupaten Asahan juga mengucapkan selamat kepada Haris yang kembali secara aklamasi sebagai ketua KONI Asahan.

Sementara ketua KONI kabupaten Asahan Haris dalam keterangannya mengatakan terima kasih atas kepercayaan seluruh anggota KONI Asahan yang kembali telah mengamanahkan saya untuk kembali menduduki ketua KONI Asahan.

Cabang olah raga yang berada di bawah naungan KONI Asahan saat ini berjumlah 38 cabang, namun dari 38 cabang tersebut terdapat 4 cabang olah raga yang tidak dapat mengikuti proses Musorkab ini, dikarenakan persoalan administrasi.

Dan kami akan terus berupaya untuk melakukan pembinaan untuk menghasilkan atlit atlit yang dapat dibanggakan di Asahan ini, ungkapnya.(Rik)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini