Bursakota.co.id, Natuna – Sejumlah pedagang ikan di Pasar Rakyat Ranai atau pasar baru mengeluh, kerena minimnya fasilitas air bersih di pasar yang baru saja ditempati tersebut.
Selain air bersih, para pedagang juga butuh air asin yang biasanya digunakan pedagang ikan untuk mencuci ikan agar ikan bertahan lebih lama.
Sementara air tawar atau bersih digunakan untuk membersihkan lapak dadagang setelah berjualan.
Meski begitu, pedagang terpaksa membuat instalasi air untuk memenuhi kebutuhan yang mendesak.
“Gimana kita mau berjualan bang, ketersediaan air bersih hingga kini sangat sulit. Ketersediaan air yang ada sekarang ini jelas tidak akan cukup untuk memenuhi kebutuhan para pedagang. Fasilitas belum siap sudah disuruh pindah, kami kelabakan mau jualan jadi susah,” ucap Sri, seorang pedagang, Selasa (04/07/2023).
Hal senada disampaikan, Af salah satu pedagang ikan yang sudah pindah di lokasi pasar rakyat tersebut, dia mengaku demi mensukseskan program Bupati Natuna para pedagang ikan siap untuk mengisi lokasi pasar yang telah disiapkan.
“Hari ini kami para pedagang ikan dan daging sudah ada yang menempati lokasi pasar rakyat ini. Semua ini demi mensukseskan program pemerintah,” ujarnya.
Selain itu Af mengaku, dengan pindahnya para pedagang ke lokasi yang baru ini ternyata tidak diimbangi dengan fasilitas infrastruktur yang memadai.
“Salah satunya adalah ketersediaan air bersih bagi para pedagang ikan yang sangat membutuhkan air untuk membersihkan lapak yang ada. Kalau tidak ada air gimana kita mau membersihkannya,” jelasnya.
Menyikapi permasalahan ketersediaan air bersih untuk pasar modern tersebut, ternyata Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Nusa, Zaharuddin turun langsung ke lapangan untuk mengantisipasi keluhan para pedagang.
“Setelah kami mengecek langsung ke lokasi pasar baru ini, memang ternyata belum adanya jaringan instalasi memadai untuk disalurkan kepada para pedagang,” ujarnya.
Mendengar keluhan para pedagang tersebut, Zaharuddin langsung mengerahkan anggota untuk segera menyalurkan bantuan air bersih untuk para pedagang.
“Demi mensukseskan program Bupati, kita ingin tidak ada kendala di lapangan. Untuk itu, kita gerak cepat dalam menyediakan air bersih sementara,”pungkasnya.
Editor : Dika