Karo Binkar SSDM Polri Sebut Revitalisasi Situs Budaya/Agama Miliki Arti Penting

0
212
Foto : Suasana di Surau Tuo, Nagari Taram, Kabupaten Lima Puluh Kota.

Bursakota.co.id, Lima Puluh Kota – Surau Tuo, Nagari Taram, Kabupaten 50 Kota menjadi saksi berlangsungnya kegiatan Revitalisasi Situs Budaya/Agama yang diadakan melalui zoom meeting pada pukul 13.30 WIB, Selasa (20/6/2023).

Kegiatan tersebut, dipimpin oleh Karo Binkar SSDM Polri dengan mengangkat tema “Merawat Kebinekaan dalam Bingkai Persatuan dan Kesatuan Bangsa.”

Karo Binkar SSDM Polri, Irjen Pol. Dedi Prasetyo mengatakan kegiatan revitalisasi budaya sebagai bagian dari perayaan HUT Polri yang ke-77.

Ia menjelaskan, bahwa revitalisasi situs budaya/agama memiliki arti penting sebagai warisan sejarah dan budaya bangsa yang memainkan peran sentral dalam pembangunan bangsa ke depan.

“Pentingnya melestarikan situs budaya/agama yang memiliki nilai budaya tinggi sebagai sumber pembentukan karakter bangsa juga ditekankan. Revitalisasi diperlukan agar situs tersebut tidak mengalami degradasi atau penurunan kualitas,” kata Irjen Pol Dedi.

Ia menekankan prinsip “Law Inspeck” dalam kegiatan ini, yaitu pengeluaran yang lebih murah dengan dampak yang lebih luas.

“Seluruh Kasatwil diharapkan melakukan koordinasi dengan instansi terkait dan mengajak kerjasama serta dapat menjelaskan maksud dan tujuan kegiatan tersebut dengan baik,” harap Dedi.

Ia menambahkan, pelaksanaan revitalisasi akan melibatkan penataan secara fisik dan moril serta melibatkan pihak swasta tanpa menimbulkan kegaduhan.

Dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain Kapolres 50 Kota, Kabag SDM, Kapolsek Harau, Kasat Binmas dan Kanit beserta Bhabinkamtibmas Polsek Harau. (Warman)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini