Kaplores Natuna Dengarkan Curhat Kades dan Lurah Tentang Permasalahan di Tengah Masyarakat

0
89
Suasana curhat Kamtibmas Polres Natuna bersama Kades dan Lurah se Bunguran besar di Warung Kopi Ranai Square.

Bursakota.co.id, Natuna – Seperti biasa setiap Jumat, Kapolres Natuna, AKBP Nanang Budi Santosa S.I.K mengadakan Curhat Kamtibmas Polres Natuna.

Biasanya Kapolres berserta jajaran mendengarkan curhat dari masyarakat. Tapi kali ini bersama Kepala Desa dan Lurah se Bunguran besar tentang permasalahan di tengah-tengah masyarakat.

Kegiatan dilaksanakan di Warung Kopi Ranai Square, Kelurahan Batu Hitam, Kecamatan Bunguran Timur pada Jumat (03 Februari 2023).

Banyak permasalahan yang disampaikan oleh para Kepala Desa dan Lurah, mulai dari permasalahan hewan ternak yang di lepaskan begitu saja, permasalahan kenakalan remaja, pengambilan kayu di hutan lindung, penggunaan tentang anggaran dana desa, surat tanah dan meminta agar setiap desa satu Babinkamtibmas.

Hampir mayoritas Kepala Desa dan Lurah menyampaikan permasalahan yang sama yakni permasalahan hewan ternak yang dilepaskan sehingga sering masuk ke perkebunan milik warga.

Seperti yang disampaikan oleh Kepala Desa Limau Manis, Zarkawi dimana banyak laporan dari masyarakat yang kebunnya di babat oleh sapi ternak warga lainnya.

“Terkait hal ini kami minta penjelasan dari pihak Polres Natuna, terkait tindakan yang harus kami ambil supaya adil dan tidak merugikan sebelah pihak,” ujar Zarkawi.

Menanggapi curhatan dari Kades dan Lurah ini, Kapolres Natuna, AKBP Nanang Budi Sentosa S.I.K menyampaikan sejatinya Polres tidak bisa membuat peraturan dan memang tidak diperbolehkan.

Namun dalam hal ini kesepakatan bersama antara pemilik kebun dan pemilik ternak merupakan jalan terbaik dalam penyelesaian perkara tersebut.

“Jika memang ada kerugian, sejatinya harus di ganti, untuk para pemilik ternak tolong di jaga dengan baik,” ungkap Kapolres.

Untuk permasalahan kenakalan remaja, Kapolres menyampaikan peranan orang tua sangat menentukan sikap anak di masa depan.

“sebenarnya kalau berbicara kenakan remaja kita semua sudah melewatinya, intinya para remaja ini masa depan bangsa maka dari itu mari kita bersama-sama mendidik mereka,” ujar Kapolres.

Sementara untuk permasalahan permintaan Babinkamtibmas di setiap desa, Kapolres menyampaikan akan mengupayakan hal tersebut sehingga kehadiran Kamtibmas benar-benar bisa dirasakan oleh masyarakat.

“Hal ini akan kita upayakan, kalau untuk saat ini memang belum bisa kalau semua personil kita perintahkan jadi babin di setiap desa maka Polres akan kosong,” ujar Kapolres.

Sedangkan untuk dana desa, Kapolres Natuna menyarankan agar Kepala Desa lebih banyak melakukan konsultasi kepada Polres dan Kejaksaan agar tidak salah dalam menggunakan anggaran.

“Intinya hati-hati, itu anggaran negara yang di berikan untuk kesejahteraan masyarakat dan menunjang ekonomi masyarakat, pergunakan sesuai dengan peraturan,” sebut Kapolres.

Selain itu Kapolres juga menyampaikan Wartawan dan insan Pers merupakan penyeimbang sebagai control publik terkait segala hal program kebijakan pemerintah, baik itu di Kepolisian hingga penyelenggaraan program di desa desa.

“Dalam kesempatan ini saya menghimbau terkait dengan kebakaran hutan dan lahan, saya menghimbau agar masyarakat yang ingin berladang atau berkebun jangan membuka atau membersihkan lahannya dengan cara di bakar. Dengan melakukan hal itu kita berarti bersama sama untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan,” tutur Kapolres.

Di akhir penyampaiannya Kapolres mengucapkan terimakasih atas kehadiran Lurah dan Kades dalam acara curhat Kamtibmas Polres Natuna.

“semoga dengan bertatap muka seperti ini dapat menjalin kebersamaan dan kedekatan Polri dengan masyarakat, dan bernilai manfaat guna terwujudnya situasi Kamtibmas yang aman, damai dan sejuk,” tutup Kapolres Natuna, AKBP Nanang Budi Santosa S.I.K. (Bk/Dika)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini