Bursakota.co.id, Natuna – Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Natuna, Marwan Sjah Putra mengatakan di desa Kelarik Air Mali Kecamatan Bunguran Utara ada lima kelompok tani, namun yang melakukan tanam cabai hanya satu kelompok tani Usaha Bersma, diatas lahan seluas 1 hektar. Hasil panen pun cukup memuaskan.
Lanjut Marwan, untuk mendukung usaha pertanian dari Kelompok Tani di Desa Kelarik Air Mali tersebut, pemerintah telah memberikan bantuan sarana pertanian yang dibutuhkan berupa alat pertanian.
“Kalau pengadaan pupuk dan bibit kita tidak bantu, sebab mereka sudah dapat bantuan dari dana desa setempat, namun sarana pertanian sudah kita berikan,”ujar Marwan, Kamis (12/08).
Dikatakan Marwan kelompok tani Usha bersama telah mendapatkan bantuan Rp40 juta dari Dana Desa, yang dipergunakan untuk pengadaan bibit dan pupuk. Bantuan itu sipatnya bergulir, maka pada anggaran selanjutnya akan diberikan kepada kelompok tani lain.
“Pihak Desa setempat memang luar biasa, karena punya perhatian terhadap pertanian, biasanya bantuan diperuntukan bagi pembangunan infrastruktur Desa, tapi ini malah untuk bantuan kepada kelompok tani, semoga Desa lain juga dapat meniru,”ungkapnya.
Selain it, Marwan juga berpesan, kepada kelompok tani setempat agar tidak hanya melakukan tanam cabai, karena melihat usaha pertanian cabai kelompok tani Usaha Bersama berhasil.
“kita berharap kepada kelompok tani setempat tidak hanya berfokus pada satu tanaman saja, banyak tanaman yang bisa dikelola, langkah ini perlu dilakukan agar dapat menekan harga dipasaran, karena kalau semua tanam cabai nanti pas panen harga anjlok, yang rugi dan kasian juga petani,”harapnya.***(dodi)
Editor : Faturahman