Bursakota.co.id, Natuna – DPRD Natuna menggelar Rapat Paripurna dengan agenda penyampaian pidato pandangan akhir fraksi-fraksi DPRD Natuna terhadap Laporan Pidato Pertanggungjawaban (LPP) APBD tahun 2020, Jumat (1/7).
Rapat ini digelar dengan semi tertutup yang mana wartawan dan pihak lain tidak diperkenankan berlama-lama di dalam ruangan Paripurna DPRD.
“Boleh masuk bang, cuma untuk ngambil foto aja. Abis itu langsung keluar ya,” kata seorang staf sekwan kepada awak media.
Ia menjelaskan, rapat ini digelar dengan tatacara di luar kebiasaan paripurna dewan karena mengacu pada keadaan darurat pandemi dan adanya penerapan PPKM di wilayah Kabupaten Natuna.
“Jadi nanti untuk naskahnya akan dirilis oleh Bagian Humas Sekwan. Harap maklum ya, bang,” pinta staf itu.
Pantaun tim koran ini, rapat paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Natuna didampingi oleh dua pimpinan lainnya dan dihadiri oleh seluruh anggota DPRD Natuna.
Sementara dari pemerintahan hanya dihadiri oleh Bupati Natuna, Wan Siswandi tanpa didampingi pejabat pemerintahan lainnya seperti Wakil Bupati, Sekda dan OPD-OPD.
Dalam rapat skala terbesar di lembaga legislatif itu juga tidak mengundang unsur-unsur FKPD, tokoh masyarakat, pemuda dan tokoh agama serta pihak-pihak lain sebagaimana biasanya yang dialakukan pada pagelaran rapat paripurna dengan alasan yang sama. (man)